Makanan-makanan

makanan yang harus dikonsumsi saat sahur agar Anda tidak lemas saat berpuasa :
1. Sayuran, buah-buahan, beras merah, dan benih berkecambah seperti taoge sangat baik untuk menghasilkan energi. Masukkan bahan makanan ini di dalam menu sahur Anda.

2. Saat sahur dan setelah berbuka, jangan lupa konsumsi juga buah segar dan jus buah. Hati yang merupakan organ penting untuk detoksifikasi (pengeluaran racun dari dalam tubuh) bekerja lebih efisien antara tengah malam dan tengah hari. Makanan yang lain akan mempengaruhi proses detoksifikasi ini.

3. Usahakan menyertakan sayuran segar untuk menu sahur yang bermanfaat memperlancar metabolisme tubuh dalam menu makan. Begitu pula dengan daging, susu dan produk olahannya, atau ikan.

4. Jangan makan terlalu ‘berat’ saat sahur dan berbuka. Tubuh memerlukan waktu untuk mencerna makanan dengan baik. Jika Anda terlalu kekenyangan, saluran pencernaan bisa bekerja terlalu keras sehingga mengacaukan metabolisme tubuh, yang justru bikin Anda lesu dan lemas. Jadi, makanlah dalam porsi sewajarnya.

5. Minum 8 gelas air putih dalam sehari. Rata-rata, tubuh kehilangan sekitar 3/4 liter cairan melalui keringat, bernapas, dan air seni. Usahakan saat sahur dan berbuka Anda cukup mendapat asupan air. Jika suka, Anda dapat menambah minuman teh. Jauhi kopi, dan minuman bersoda.


Berbuka puasa yang sehat :
1. Jangan menunda waktu berbuka puasa

2. Hindari air es, karena minum air es dapat menunda lapar, sehingga kita akan lupa makan hidangan lain yang lebih bergizi, sehingga mengurangi asupan nutrisi yang diperlukan.

3. Minumlah secukupnya dulu dan makan secara bertahap baik dalam jumlahnya maupun intensitasnya, awali dengan porsi yang kecil agar perut tidak melilit.

4. Awali dengan makan makanan yang manis-manis. Ini untuk mengembalikan energi tubuh anda yang terkuras dan untuk mengembalikan cairan tubuh n kadar gula darah. Buah kurma segar dapat menjadi pilihan terbaik.

5. Jangan mengkonsumsi makanan pembuka sekaligus dalam jumlah banyak, agar kadar gula darah kita tidak meningkat secara tiba-tiba.

6. Beri waktu satu jam, barulah konsumsi makanan penuh sesuai dengan porsi anda biasanya. Makan makanan yang mengandung gizi seimbang tentunya.

7. Hindari makan makanan yang mengandung bumbu yang terlalu “ merangsang “ seperti cabe atau santan.

8. Jangan minum dan makan yang menimbulkan gas, yakni kol, lobak, nangka, ubi jalar dan minuman ringan.

9. Jangan mengkonsumsi tape ketan, kopi, dan teh kental karena dapat merangsang pengeluaran asam lambung

10. Berhentilah makan sebelum kenyang